Pertemuan Penyisiran dan Sinkronisasi Data LTT Melalui Aplikasi SISCrop di Kabupaten Langkat
Balai Penerapan Modernisasi Pertanian (BRMP) Sumatera Utara menyelenggarakan Pertemuan Penyisiran dan Sinkronisasi Data Luas Tambah Tanam (LTT) melalui aplikasi SISCrop di Kabupaten Langkat. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan keakuratan data tanam di tingkat lapangan guna mendukung perencanaan dan evaluasi pembangunan sektor pertanian dalam rangka mewujudkan swasembada pangan nasional.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Tenaga Ahli Menteri Pertanian bidang Peningkatan Produksi Pertanian, Prof. Dr. Ir. Hasil Sembiring, M.Sc, Kepala Pusat Perakitan dan Modernisasi Tanaman Pangan, Dr. Ir. Haris Syahbuddin, DEA, Kepala BRMP Sumatera Utara, Dr. Siti Maryam Harahap, S.P., M.P., Kepala Bidang Penyuluhan Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Provinsi Sumatera Utara, Akmal Syahputra Nasution, S.T., M.H., serta Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Langkat, Hendrik Tarigan, S.Pt., M.MA. Kegiatan ini juga diikuti oleh para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) setempat.
Dalam kegiatan tersebut, tim BRMP Sumatera Utara memberikan pendampingan teknis terkait mekanisme verifikasi dan sinkronisasi data antara aplikasi SISCrop dengan data aktual di lapangan.
Dalam arahannya, Prof. Dr. Ir. Hasil Sembiring, M.Sc. menekankan pentingnya sinkronisasi data sebagai dasar pengambilan kebijakan yang tepat sasaran.
> “Data LTT yang valid sangat menentukan keberhasilan perencanaan program pertanian. Melalui kegiatan penyisiran dan sinkronisasi ini, kita memastikan bahwa data di lapangan benar-benar sesuai dengan kondisi aktual, sehingga capaian target nasional dapat segera tercapai,” ujarnya.
Beliau juga mengimbau seluruh PPL di Kabupaten Langkat untuk mengadopsi aplikasi Layanan Konsultasi Padi (LKP) sebagai upaya meningkatkan produktivitas padi.
Sementara itu, Dr. Ir. Haris Syahbuddin, DEA menambahkan pentingnya peran aktif PPL dalam pelaporan data LTT.
> “Tidak boleh ada satu hektare pun yang tidak terlaporkan. Pelaporan data yang akurat menjadi kunci keberhasilan pencapaian target nasional,” tegasnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan optimalisasi penggunaan aplikasi SISCrop dapat meningkatkan kecepatan, ketepatan, dan transparansi data pertanian, sekaligus mendukung terwujudnya sistem informasi pertanian yang modern, terintegrasi, dan andal, menuju tercapainya target nasional di Provinsi Sumatera Utara.