Rapat Koordinasi Percepatan LTT Zona 1 Dorong Sinergi dan Validitas Data Lapangan
BRMP Sumatera Utara menggelar Rapat Koordinasi Percepatan Luas Tambah Tanam (LTT) Zona 1 Provinsi Sumatera Utara yang dihadiri oleh para pemangku kepentingan bidang pertanian dari kabupaten/kota di wilayah Zona 1, meliputi Tapanuli Selatan, Padang Sidempuan, Mandailing Natal, Padang Lawas, dan Padang Lawas Utara.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala BRMP Sumatera Utara, Perwira TNI Pendamping Brigjen Arief Hendro, Perwira TNI Wakil Korlap Sumut Kol. Tri Barata, serta Kepala dinas, Kepala Bidang Tanaman Pangan, Kepala Bidang Penyuluhan dari Dinas Pertanian yang temasuk dalam Zona 1. Tujuan utama rapat adalah memperkuat sinergi lintas sektor guna mempercepat capaian target LTT serta memperbaiki akurasi pelaporan data pertanian melalui sistem digital Kementerian Pertanian.
Dalam sambutannya, Kepala BRMP Sumatera Utara menyampaikan apresiasi atas kehadiran para peserta dari berbagai daerah. Beliau menjelaskan Rakor ini bertujuan untuk memperoleh data valid LTT, membahas percepatan target tanam, optimasi lahan, penguatan brigade pangan, serta pengembangan padi gogo di wilayah Zona 1 yang meliputi Kabupaten Tapanuli Selatan, Kota Padang Sidempuan, Kabupaten Mandailing Natal, Kabupaten Padang Lawas Utara, dan Kabupaten Padang Lawas.
Kepala Dinas Padang Sidempuan mewakili walikota padang sidempuan menyampaikan pentingnya kedaulatan pangan sebagai pilar kemandirian bangsa.
“Negara yang berdaulat wajib menjamin ketersediaan pangan bagi rakyatnya. Sejak merdeka, Indonesia dikenal sebagai negara agraris. Karena itu, perlindungan lahan pertanian dan peningkatan kualitas SDM menjadi prioritas utama,” ujarnya.
Beliau juga berharap agar rakor ini mampu menghasilkan solusi jangka pendek dan panjang terhadap tantangan indeks pertanaman dan produktivitas petani. Kadis Padang Sidempuan turut menegaskan bahwa aplikasi SISCROP telah dikembangkan hingga tingkat desa untuk memudahkan pelaporan data LTT secara real time.
Kepala Pusat Perakitan dan Modernisasi
Pertanian Tanaman Pangan sekaligus sebagai Pj. Satgas Provinsi Sumut, Dr. Ir. Haris Syahbuddin, DEA menyampaikan data Rakor kemudian dilanjutkan dengan paparan capaian dan target LTT bulan November, serta pembahasan strategi untuk sinkronisasi data antara E-Pusluh dan laporan LTT daerah, guna memperkuat validitas data dan mendukung pencapaian target nasional.
Dalam rapat ini dilakukan sesi Diskusi dan Masukan dari Daerah. Dalam sesi tanya jawab, sejumlah peserta menyampaikan kendala teknis di lapangan, sinkronisasi antara data Simluh dan Propinsi, serta Permasalahan Harga Gabah dan Serapan Bulog.
Rakor ini menegaskan komitmen seluruh pihak untuk memperkuat pelaporan data, mempercepat tanam, serta memastikan keberlanjutan produksi pangan nasional. Dengan sinergi dan koordinasi yang baik, diharapkan target pencapaian swasembada pangan dapat tercapai, mendukung visi besar Kementerian Pertanian dalam mewujudkan kedaulatan pangan dan kesejahteraan petani Indonesia.